1.Sejarah
perkembangan Keperawatan.
a.Perkembangan
di dunia
Dimulai pertama sejak manusia diciptakan : naluri
keibuan( Mother instinct),caring memberikan keperawatan dengan tulus dan kasih
sayang.
Kemudian
beralih ke zaman purba
Kedua,
zaman keagamaan : sso sakit karena ada kutukan dari Tuhan.
Ketiga,
Zaman Masehi :Perkemb.Agm Kristen membentuk diakoness yaitu mengunjungi orang sakit.RS
di Roma berdiri yaitu Monastic Hospital.Perkemb.Agama Islam.
Keempat,zaman
permulaan abad 21
terjadi perang
dan eksplorasi alam sehingga pesatlah
perkemb.pengetahuan.
Kelima,zaman
seb.Perang dunia ke 2. yaitu timbul prinsip rasa cinta sesama dengan lahirnya
Florence Nightingale.(1820-1910)
Keenam,zaman
selama perang ke 2 : penerapan tekhnologi akibat perang.
Ketujuh,
masa pasca perang dunia ke 2
perkembangan dunia kedokteran,dan penemuan obat-obatan.
Kedelapan,periode
1950 perkemb.penataan sistem pendidikan.
awal
sejarah keperawatan yang bersifat sosial.
b.Sejarah kep-an
di Indonesia.
pertama : masa
seb.Kemerdekaan
masa
penjajahan belanda,perawat (verpleger ) penjga OS (zieken oppaser ).
pada masa
Belanda 1799 Binnen Hospital di
Jakarta,terbentuk Dinkes Tentara
Pada
masa penjajahan Inggris Rafless 1819
berdiri RS Stadsverband
pindah ke
Salemba maka RSCM yang sekarang.
Pada
masa penjajahan Jepang 1942-1945 terjadi kemunduran keperawatan kemudian berdiri RSJ
yang sekarang di kota Malang.
Kedua : masa setl.Kemerdekaan.
1949 RS telah
banyak RS dan balai pengobatan .
1952 didirikan
SPK
1962 didirikan
D3 Kep.
1985 didirikan
S1 Kep di UI : Prog.Studi Bandung,Yogja,Surabaya,Malang
dll.
2. Pertumbuhan
Profesi Kep-an.
Profesionalisasi
merupakan suatu proses menuju kearah
profesional.yang diawali dari berdirinya
SPK,D3, dan S1
1983 dilakukan lokakaria sehingga menjadikan diri
profesional dirasakan setelah adanya proses pengakuan dari profesi lain.
Langkah penting
dalam penataan perawat menuju suatu profesi :
a.Penataan
pend.Kep-an maka hal-hal yang dilakukan :
Percepatan
pertumb.pend.Kep.
Pengendalian
dan pembinaan pelaks.
Pend.pd
pusat-pusat pend.Kep.
Pengembangan lahan
praktek kep.dilakukan dengan membentuk komunitas profesional.mis;belajar di
klinik dan lapg.bagi calon2 perawat.
Pengemb dan pembinaan staf akademis me7 terbentuknya masy.Akademis.
b.Penataan
Praktek Kep-an dilakukan dengan
upaya-upaya sbb;
pengemb.dan
pembinaan pelayanan Askep sec.Profesional.
Penyusunan
dan pemberlakuan standart praktek kep-an.
Penerapan
model Askep sec.profesiona dgn menggunakan
Kode Etik Kep.
c.Penataan
pend.berlanjut.hal-hal yang
dilakukan dalam penataan tsb :
pengemb.pola
pend.berkelanjutan
Penyusunan
prog.pend.berkelanjutan.
pengemb.kemamp.utk
melaks.pend.kep.
d.Penataan organisasi
profesi Kep-an
Pembinaan
organisasi profesi kep.mll pengemb.pelayanan,askep
serta mampu
mengend.profesionalisasi
kep-an.
Peningkatan
kemampuan organisasi profesi
kep.mis;melaks tgg jwb dalam pend.kep-an
e.Penataan
lingkungan untuk perkembangan keperawatan.
Melaksanakan deseminasi pengertian keperawatan tentang peran dan tanggungjawab profesi keperawatan kepada masyarakat.
Menciptakan kesempatan
bagi profsi keperawatan dalam memberikan askep
secara profesional
Memberlakukan
UU dlm penerapan praktek keperawatan dapatmemberikan kepercayaan pada masyarakat dalam melaksanakan praktek Keperawatan.
FAKTOR-FAKTOR YG MEMPENGARUHI PERKEMBANGAN KEPERERAWATAN
Perubahan pandangan terhadap pelayanan kesehatan
Perubahan pola keperawatan – kini berorientasi pada kebut klien bukan
berorientasi pada peny
Pengembangan ilmu, menentukan profesional melalui pengembengan pengetahuan
Keyakinan perawat,filsafat berpengaruh pada pandangan terhadap keperawatan
Perawat sebagai change agent / inovator
Otonomi kep kekuasaan / pengaruh
Falsafah dan nilai-nilai
2. Kep-an
sebagai Profesi
Landasan
ilmu pengetahuan yang jelas (scientific
nursing)
Memiliki
Kode etik profesi; kode etik kep Indonesia yaitu PPNI
Memiliki
lingkup dan wewenang praktek diatur pada izin
praktek keperawatan berdasarkan peran dan fs.perawat
berdasarkan Standart Asuhan keperawatan.
Memiliki
organisasi profesi yaitu perastuan perawat nasional indonesia
(PPNI).
ICN untuk
organisasi keperawatan dunia (international
council of nurses)
3. Peran dan
Fungsi perawat
Konsorsium ilmu
Kes.1989
a.Peran perawat
Pembr.Askep
yaitu pemberian pelayanan keperawatan dari yg sederhana samapai kompleks.
Advokat
klien yaitu membantu klien dlm pengambilan keputusan atas tindakan yg di
lakukan.
Edukator yaitu meningkatkan tingkat pengetahuan
kesehatan, gejala penyakit. Sehingga terjadi perubahan perilaku.
Koordinator yaitu mengarahkan klien.
Kolaborator
yaitu tim kesehatan lain
Konsultan
yaitu tempat konsultasi dan pemberian informasi
Peran
pembaharu yaitu mengadakan perencaan, kerjasama, perubahan yang sistematis dan
terarah sesuai dengan metode pemberian pelayanan keperawatan.
b.Fungsi perawat
Independent
yaitu mandiri dan tidak tergantung pada orang lain.
Dependen
yaitu dalam melaksanakan kegiatan atas pesan atau instruksi perawat lain.
Fungsi
interdependent dilakukan dalam
kelompok tim yang bersifat saling
ketergantungan.
4.Tugas perawat erdasarkan fs.pemberi Asuahan keperawatan
Mengkaji
kebutuhan klien
Merencanakan tindakan keperawatan.
Melaksanakan tindakan keperawatan.
Mengevaluasi
hasil asuhan keperawatan.
Mendokumentasikan proses
keperawatan.
Mengidentifikasi
hal-hal yang perlu diteliti
Melaksanakan penyuluhan
kesehatan.
Bekerja
sama dengan displin ilmu terkait.
Mengelola
perawatan klien dan berperan sebagai ketua tim
dalam melaksanakan kegiatan keperawatan.
5. Dampak
Sejarah terhadap profil perawat
Indonesia.sejarah adl stp
peristiwa atau kejadian masa lalu yg menyenangkan/memilukan.
tidak terlepas
dari pengaruh penjajahan mis; Perawat
pembantu dokter menurut
stigma
masyarakat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
silahkan berkomentar dibawah ini .. .. . .